Rabu, 28 Agustus 2024 18:42 WIB
BLORA (wartablora.com)—Hari kedua pendaftaran calon Bupati dan Wakil Bupati Blora 2025-2030 dibuka Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Blora. Telah muncul dua pasang calon, dan akan bisa dipastikan hanya dua pasangan ini yang akan bertarung dalam perebutan kursi Bupati dan Wakil Bupati Blora yang akan digelar pada Rabu, 27 November 2024 mendatang. Dua pasangan ini adalah Abu Nafi-Andika Andikrishna, dan Arief Rohman-Sri Setyorini. Keduanya telah mendaftarkan diri di KPUD Kabupaten Blora pada hari yang sama, Rabu, 28 Agustus 2024. Bila pasangan pertama daftar sebelum jam 12 siang, pasangan kedua mendaftar setelah jam 12 siang.
Pasangan pertama diusung dan didukung 2 partai politik, yakni PDIP dan PPP. Sedangkan pasangan kedua diusung dan didukung 13 partai politik. Tiga belas partai di balik pasangan Arief Rohman-Sri Setyorini antara lain: Golkar, PKB, Gerindra, Nasdem, PKS, Demokrat, Hanura, Perindo, PAN, PSI, Partai Gelora, Partai Bulan Bintang (PBB), dan Partai Kebangkitan Nusantara (PKN). Sebelumnya sempat beredar kabar jika PPP akan digabungkan sekalian. Namun kemudian tidak jadi, dan dibiarkan untuk menemani PDIP.
Pasangan pertama tiba di KPUD pukul 11.15 WIB. Sementara pasangan kedua tiba di KPUD Blora pukul 15.42 WIB. Sempat menetes air hujan ketika pasangan kedua ini tiba. Namun hanya tetesan, dan tidak menjadi rintikan hujan.
Jika pasangan pertama berangkat dari markas DPC PDIP di Jalan Raya Blora-Cepu, pasangan kedua berangkat dari Graha Nusantara di Jalan Raya Blora-Randublatung.
Pasangan pertama berangkat menggunakan arak-arakan kendaraan. Sedangkan pasangan kedua lantaran jarak yang lebih dekat, berangkat menggabungkan arak-arakan jalan kaki, kereta kuda, dan kendaraan roda empat. Jarak tempuhnya tak lebih 1,38 kilometer. Sementara jarak tempuh pendaftaran pasangan pertama dari kantor DPC PDIP Blora ke KPUD Blora tak kurang dari 4,83 kilometer.
Pilbup Blora 2024 ini adalah kali kedua pertarungan antara Arief Rohman dan Abu Nafi. Keduanya pernah bertemu dalam laga Pilbup Blora 2015. Ketika itu Arief Rohman menjadi calon wakil bupati Blora, pasangan dari Djoko Nugroho yang menjadi calon bupati Blora. Sedangkan Abu Nafi menjadi calon bupati Blora, berpasangan dengan H.M. Dasum yang menjadi calon wakil bupati Blora. Dalam laga ini, Abu Nafi kalah.
Bagi Abu Nafi, ini adalah kali ketiga ia ikut dalam kontestasi pemilihan umum kepala daerah Kabupaten Blora. Ia pernah berlaga pada 2010, menjadi calon wakil Bupati Blora. Pasangannya Djoko Nugroho yang menjadi calon bupati Blora. Dalam laga 2010 ini ia menang dari pasangan Yudhi Sancoyo-Hestu Bagyo yang menjadi juara bertahan (petahana), dan pasangan Warsit-Lusiana.
Lantas siapa yang akan menang dalam laga kali ini? Apakah pasangan pertama yang hanya memiliki 2 partai? Ataukah pasangan kedua yang mengeroyok dengan 13 partai politik? Tunggu hasilnya setelah 27 November 2024.